“Kenapa lirik lagu Indonesia tuh murahan gitu ya? Gak kelas gitu, terutama kayak lagu dulu-dulu” kata seorang teman.

“Emang kalo lagu sekarang yang lo suka apa?”

“Menurut gue liriknya Adele tuh bagus gitu. Maknanya dalem banget…”

Baiklah….

Halo, ini aku.

Aku ingin tahu apakah kamu ingin menemuiku setelah bertahun tak berjumpa.

Untuk menyelesaikan segalanya.

Kata orang, waktu akan menyembuhkan segalanya, tapi aku belum sembuh.

Halo, bisa dengarkah?

Aku lagi di California memimpikan saat kita masih bersama.

Saat kita muda dan bebas.

Aku telah lupa rasanya saat kita yang memutar dunia.

Ada perbedaan besar diantara kita.

Dan jutaan mil.

Halo dari seberang.

Aku sudah memanggil ribuan kali.

Untuk meminta maaf

Untuk semua yang telah kulakukan.

Tapi saat kutelepon, kamu tak pernah ada di rumah.

Halo dari seberang.

Setidaknya aku bisa bilang aku pernah mencoba

Untuk meminta maaf padamu, karena telah menghancurkan hatimu.

Tapi bukan masalah,

karena sepertinya kamu sudah baik-baik saja.

Atau lagu yang ini:

Semuanya mencintai yang kamu lakukan

Dari caramu berjalan dan gayamu bergerak.

Semua memantaumu.

Karena kamu terlihat nyaman

Kamu seperti mimpi jadi kenyataan.

Tapi kalau mungkin kamu sedang sendirian di sini,

Bisakah kita bersama sebelum aku pergi?

Karena aku sendirian saja semalaman.

Berharap kamu masih seperti dulu.

Wajahmu seperti film.

Suaramu seperti lagu.

Ya Tuhan, ini mengingatkan aku,

saat kita masih muda.

Dan ini yang paling terkenal

Kudengar kamu sudah berkeluarga,

Kamu sudah menemukan seorang peremuan dan menikahinya.

Kudengar mimpimu telah jadi kenyataan.

Pastinya dia memberikan yang tidak aku berikan dulu.

Teman lama, kenapa malu begitu?

Seperti ada yang kamu sembunyikan dari cahaya.

Aku benci tiba-tiba datang tanpa diundang.

Tapi aku tak bisa jauh-jauh, aku tak lagi bisa menahan.

Aku berharap saat kamu melihat wajahku, kamu akan teringat

dan mengetahui untukku semua belum usai.

Tapi tak mengapa, aku akan menemukan yang serupa dirimu.

Tak ada yang kuharap selain yang terbaik untukmu.

Kumohon jangan lupakan aku.

Aku akan ingat terus, katamu.

Kadang ada yang abadi dalam cinta, tapi ada juga yang malah menyakitkan.

Dan ini lagu favorit saya

Akan kutinggalkan hatiku saat meninggalkanmu.

Aku tak akan mengatakan apa pun.

Kau tahu, semua sudah kuucapkan.

Jadi mengapa kita tidak berpura-pura.

Bahwa kita tak takut akan apa yang akan terjadi.

Aku takut kita tak memiliki apa-apa.

Tapi jangan salah sangka,

Aku tahu tak akan ada hari esok.

Yang kuminta hanyalah

Kalau ini malam terakhirku bersamamu

Peluk aku lebih dari sekedar teman.

Berikan aku kenangan yang bisa kukenang

Genggam tanganku seperti layaknya kekasih

Penting bagiku bagimana kita mengakhirinya

Karena bagaimana kalau aku tak pernah jatuh cinta lagi?

Ku tak butuh kejujuranmu.

Semua terlihat di matamu.

Dan kuyakin mataku berbicara untukku

Tak ada yang mengenaliku sepertimu

Dan karena kamu lah yang terpenting untukku,

kepada siapa aku harus mengadu?